LINGKARIN.COM – Latar menghabiskan $200 miliar untuk proyek-proyek infrastruktur, yang mencakup pembangunan stadion full AC, jalan raya, hotel, dan sebagainya.
Hal ini menjadikan perhelatan Piala Dunia termahal dalam sejarah permainan sepakbola itu.
Itu baru kejutan pertama bagi Barat, hasil besutan Emir Qatar Tamim bin Hamad, 500 very influential Muslims in the world.
Zulkifli Hasan Nyatakan PAN Siap Ikuti Pemilu 2022, Istikamah Jaga Amanah Rakyat
DPR Minta Pemerintah Kendalikan Harga Kebutuhan Bahan Pokok dan Jaga Keamanan Jelang Nataru
Popularitasnya mengalahkan King Salman. Kejutan berikutnya datang dari kelas menengah Qatar, yang karena tradisi Arab Islam yang mengakar dalam memuliakan tamu, telah diberikan secara massive dan impressive.
Kedua hal diatas berhasil menembus tembok Islamophobia Barat, yaitu disebabkan oleh pertama, prestise negara kaya.
Karena keangkuhan Barat hanya bisa dikalahkan dengan tampilan yang sama-sama prestisius.
Baca konten lebih lanjut di sini: Menembus Tembok Islamophobia, Inspirasi Kemenangan Islam di Qatar bagi Indonesia
Artikel ini dikutip dari media online Jazirahnews.com, salah satu portal berita nasional terbaik di Indonesia. Terima kasih.***